Selasa, 03 November 2009

transisi dan fisik

kalo di olahraga semacam basket atau sepakbola dikenal istilah transisi dari offence ke deffence atau sebaliknya. transisi disini bermakna perpindahan dari proses A ke proses B dengan sangat cepat. biasanya transisi inilah yang menjadi strategi yang ampuh bagi satu tim dalam merengkuh kemenangan pabila transisi ini berjalan lancar. dan sebaliknya, ketika transisi ini berjalan tidak semestinya, maka tunggulah kehancuran dari tim tersebut. dan lagi-lagi masalah fisik adalah faktor utama yang menunjang agar proses transisi dari offence ke deffence berjalan lancar (berkaca dari pengalam Satria Muda Britama di ajang SEABA)

nah kaitan transisi ini bagi yang berkecimpung di dunia kerja atau aktivis yang punya seabrek kegiatan yang puaddaat tenan sangat erat. kalau saya pribadi, masa transisi saya adalah sekitar tgl 15-20 dan setelah tgl 21 sampe tgl 14. jadi masa saat tgl 21-14 adalah masa dimana volume pekerjaan tidak sebanyak dibanding tanggal 15-20 (bacanya , jangan tidak ada kerjaan ya, tapi tidak sebanyak, hehehe). jadi masa transisi saya dari strategi deffence ke offence adalah pada saat tanggal 14 ke 15. jikalan terlalu terlena dengan volume kerja pada masa tgl 21-14 dan terbawa sampai tanggal 15, maka akan terjadi perlambatan dalam penyelesaian pekerjaan dan hal ini akan membawa kewalahan pada diri pribadi. jelas saja, dengan jam kerja yang sama tapi volume pekerjaan lebih banyak, maka mau tak mau kita harus mengadakan percepatan agar pekerjaan itu bisa tuntas hari itu juga. jika tetap terlena dengan masa 'santai', maka bersiap siap untuk keteteran dan mendapat rapor merah dari segi penyelesaian pekerjaan


nah disinilah dibutuhkan (kembali) fisik yang prima. sekali lagi dalam olahraga, skill itu perlu tapi tetap harus ditunjang fisik prima. strategi pelatih itu menentukan tapi sekali lagi harus ditunjang dengan fisik pemain yang prima. dan faktor-faktor dalam dunia kerja seperti : Integritas, Profesionalisme, Inovasi, dan Teamwork itu penting dan tetap sekali lagi harus ditunjang dengan fisik pegawai yang prima.


jadi...sudah siapkah kita melewati masa transisi dalam dunia yang kita geluti sehari-harinya?



***

ah, lagi demen bahas masalah fisik prima (padahal baru memulai kembali program olahraga :)


7 komentar:

  1. makanya dalam OR juga ada latihan fisik,..

    dan transisi dalam arti luas, setiap orang hidup kayaknya akan melalui masa-masa itu...

    BalasHapus
  2. Kalau aku nangkapnya transisi itu berkesan sementara ya, kalaupun berkelanjutan untuk level yang meningkat. Ternyata bisa rutin juga ya.

    BalasHapus
  3. Berarti transisi bukan hanya dari santai ke padat, tapi juga dari padat ke santai kan.. Dan harus ada kebijakan juga kan untuk yg kedua.. Seperti menyiapkan game untuk ngisi waktu..hehe

    ..pergunakanlah waktu luangmu sebelum datang waktu sempitmu..

    BalasHapus
  4. ya, bisa dikatakan begitu juga mbak lei. rutin dengan intensitas yang meningkat :)

    BalasHapus
  5. hm.... sebuah pembenaran memanfaatkan waktu.heheh

    BalasHapus